Selamat Datang Di Blog Kompi Males
Terima kasih atas kunjungan Anda di blog Kompi Males,
semoga apa yang saya share di sini bisa bermanfaat dan memberikan motivasi pada kita semua
untuk terus berkarya dan berbuat sesuatu yang bisa berguna untuk orang banyak.
Diberdayakan oleh Blogger.

Pemilihan Bibit Jangkrik Untuk Indukan

Jangkrik untuk induk yang baik adalah induk jangkrik yang didapat dari alam. Namun jika jangkrik dari alam susah didapat, induk jangkrik dapat diperoleh dari peternak jangkrik atau beli pada kios pakan burung. Untuk memperoleh induk jangkrik yang baik, peternak harus dapat memilih jangkrik jantan dan betina yang baik, sehat dan kuat. Serta benar – benar dewasa dan sudah siap kawin.  Ciri – ciri induk jangkrik yang telah dewasa dan telah siap kawin adalah sebagai berikut :

Jangkrik Jantan


Ciri- ciri fisik pada Jangkrik Jantan sebagai berikut :
*Memiliki tubuh pendek dan besar
*Memiliki sayap punggung yang kasar
*Tidak memilik Ovipositor atau Jarum penyuntik telor

Jangkrik Betina


 Ciri- ciri fisik pada Jangkrik Betina sebagai berikut :
*Memiliki postur tubuh yang ramping dan panjang
*Sayap punggung halus dan mengkilap
*Memiliki Ovipositor atau jarum penyuntik telor

Kriteria-kriteria yang harus diperhatikan pada jangkrik yang akan dijadikan induk adalah :
*Gerakanya lincah dan gesit susah untuk di tangkap, kelengkapan fisik kaki, sungut (antenna), sayap dan jarum penyuntik telor tidak cacat atau rusak.
*Pilihlah jangkrik yang memiliki postur tubuh yang keras tidak banyak mengandung cairan.
*Untuk induk jangkrik betina pilihlah jangkrik yang memiliki Ovipostor utuh,berwarna hitam dan kaku, jangan memilih yang masih berwarna putih atau terang, karna menandakan jangkrik belum siap untuk dikawinkan.
*Berumur 60 - 80 hari, dan memiliki sayap yang utuh.


Jangkrik Setelah proses Ganti Kulit
Memasuki Masa Dewasa dab Belum Siap untuk perkawinan 


Enter your email address to get update from Kompi Ajaib.
Print PDF
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »

Disqus Shortname

Ad Inside Post

Comments system